Presiden Venezuela, Hugo Chavez menyatakan gempa yang terjadi di Haiti adalah upaya uji coba senjata tektonik Amerika Serikat, dikutip dari Koran ABC Spanyol. Inilah kutipan aslinya pernyataan Hugo Chavez.
"President Chavez said the US was 'playing God' by testing devices capable of creating eco-type catastrophes in Haiti.”
Namun demikian Hugo Chaves tidak menunjukkan sumber atau alasan yang membuktikan pernyataan tersebut. Jikalau benar demikian, agenda ini pasti berkaitan dengan proyek HAARP, the High Frequency Active Auroral Research Program. Sebagian orang menyebutnya proyek pencipta bencana dan perubahan iklim yang tidak diharapkan.
HAARP, the High Frequency Active Auroral Research Program, mengambil study di Alaska ditujukan untuk mengkonfigurasi sifat ionosphere terhadap bumi dengan tujuan untuk meningkatkan komunikasi satelit. Proyek ini di danai oleh Angkatan Udara AS, Angkatan Laut AS, Universitasa Alaska dan DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency).
Jika anda penggemar game dan pernah memainkan LucasArts game Fracture dengan senjata andalannya yang mampu menciptakan gempa sehingga membentuk "terrain deformation", mungkin pernyataan Hugo Chavez terinspirasi oleh game tersebut, atau jangan-jangan Hugo Chavez adalah salah satu fans LucasArts game Fracture, hohoho.. Tapi mungkin juga pernyataan Chavez didukung oleh sumber ilmiah terpercaya yang sengaja tidak di publikasikan. Jikalau demikian sungguh mengerikan sebuah negera adidaya seperti Amerika Serikat memiliki senjata mematikan yang bisa manamkan benih gempa dan dapat diaktifkan dari jarak jauh kapan pun mereka mau.
Isu seperti ini juga pernah menjadi bahan diskusi pada beberapa forum diskusi di Indonesia tentang gempa besar yang dulu pernah terjadi di Yogyakarta. Yah, kita hanya bisa berharap mudah-mudahan para ilmuwan dan penguasa di bumi ini yang sedang mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi selalui disertai keimanan dan ketakwaan yang kuat.
10 komentar:
pertamax dulu baru baca
wah kalau benar gempa haiti disebabkan oleh senjata tektonik amerikan.... sungguh kasihan rakyat haiti yang jadi korban, kecanggihan teknologi bolehlah maju, tp jangan sampai karena kecanggihan teknologi memakan korban sebagai ujicoba
baru tau nih gempanya dibuat amerika..
tapi aku ga percaya ah..
ini kalau mau berandai anda ya bro...kalau emang benar,berarti skrg untuk pemulihan pasca bencana walaupun dipegang oleh PBB tapi Amerika ambil kendali, sampai Prancis saja sempet ngambek kemaren, bisa saja Amerika mau merekonstruksi ulang semua dari awal termasuk pemerintahan nya, maklum sebelumnya haiti termasuk daerah konflik, mungkin aja amerika mau membuat benteng baru untuk mencegah dominasi Amerika latin pimpinan Chavez, Castro atau Evo Morales..
hehehehe itu kalau berandai andai loh
#Go green,Nagapasha# I just can say, Hohohoo..
#RifkyMedia# Wah pengandaian yang cerdas neh sob..
mampir sore
apa sih yg amerika ga bisa....cara paling keji pun sanggup ditempuh...jangan-jangan gempa sampe tsunami di aceh dan jogja juga karena perbuatan amerika....hehehe
kalau aq baca2 di forum2 sing emang gitu ceritanya...termasuk gempa yang menimbulkan tsunami di aceh....katanya ini bagian dari program pengurangan penduduk dunia...wallahu a'lam..
wah, kontroversial sekali isi tulisannya, kalo terbukti kebenarannya bisa memecah hubungan kedua negara...
wah berbahaya sekali ya.
Post a Comment
yth. pengunjung Blog Bisnis Online. Untuk Menjalin Silaturahmi, Setelah membaca mohon berkenan memberikan komentar disini atau sekedar ucapan terimakasih saja. 1 komentar maka 2 link untuk anda.